BATAM, MELAYUPEDIA.COM – Sungai Pulau yang terletak di perbatasan Tanjungpinang dan Bintan Kepulauan Riau (Kepri), merupakan salah satu sumber air bersih yang layak dikonsumsi.

Namun di balik itu semua, Sungai Pulai mempunyai cerita mistis yang cukup membuat bulu kuduk merinding.

Sungai Pulai yang berada di sepanjang Sei Pulai KM 18 arah Kijang Tanjungpinang-Bintan, dipercaya dihuni oleh beragam macam makhluk halus, mulai dari kuntilanak, pocong, kuyang dan lainnya.

Salah satu legenda yang dipercaya warga sekitar, adalah sosok Siti Fatimah. Nama ini dipercaya menjadi salah satu penghuni Sungai Pulai.

Hal tersebut diungkapkan oleh mbah Kasworo, salah satu orang yang dituakan di kawasan Sungai Pulai.

Menurut Mbah Kaswono, penunggu Sei Pulai ialah sejenis wanita berbaju putih dan memiliki rambut yang sangat panjang yang disebut Siti Fatimah. Penampakan Siti Fatimah seperti wanita biasa, namun terlihat sering duduk 

Siti Fatimah adalah manusia jadi-jadian, yang suka mengusik para pengguna jalan akibat tidak terima tempat tinggalnya dikotori sampah oleh pengguna jalan.

Mbah Kaswono mengatakan, sosok buaya putih yang pernah muncul itu adalah sosok dari Siti Fatimah.

Siti fatimah pernah berpesan kepada dirinya, agar masyarakat atau pengguna jalan tidak mengotori Sei Pulai.

“Jika melewati jembatan itu, harap membunyikan klakson, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.

Pesan ini didapatkan Mbah Kaswono, saat dirinya tengah berinteraksi dengan Siti Fatimah. Tepatnya saat merasuki salah satu tubuh seseorang, yang sedang mengalami kecelakaan di jalan Sei Pulai tersebut.