• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    Amsakar Tinjau Pembangunan Jalan Raja Isa dan Box Culvert Legenda Malaka, Targetkan Rampung Akhir Tahun

    Wali Kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad, meninjau langsung progres pembangunan Jalan Raja Isa dan box culvert Legenda Malaka (simpang helm) pada Senin (13/10/2025).

    Batam, Melayupedia – Wali Kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad, meninjau langsung progres pembangunan Jalan Raja Isa dan box culvert Legenda Malaka (simpang helm) pada Senin (13/10/2025). Dua titik strategis tersebut menjadi perhatian utama karena kerap menjadi lokasi rawan banjir dan kemacetan yang berdampak pada aktivitas warga.

    Dalam peninjauan tersebut, Amsakar memastikan proyek berjalan sesuai target, namun ia ingin melihat langsung sejumlah titik yang dinilai krusial.

    “Semuanya berjalan sesuai rencana. Tapi ada beberapa hal yang saya ingin dalami langsung, terutama di Legenda Malaka, karena di titik ini sering terjadi banjir dan kemacetan,” ujar Amsakar di sela-sela peninjauan.

    Amsakar menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah harus memberikan solusi permanen bagi permasalahan yang selama ini dirasakan masyarakat.

    BP Batam, sebagai pelaksana proyek, saat ini tengah mengerjakan pembangunan lima box culvert berukuran besar dengan dimensi 5x2 meter. Konstruksi tersebut dirancang sebagai solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di kawasan Legenda Malaka, terutama saat intensitas hujan tinggi.

    Selain pembangunan box culvert, proyek ini juga mencakup peninggian elevasi jalan hingga satu meter agar sistem drainase bisa berfungsi lebih optimal. Dengan demikian, aliran air akan lebih lancar dan tidak lagi meluap ke permukaan jalan, sehingga arus lalu lintas dapat kembali normal tanpa genangan air.

    “Kami pastikan semua dilakukan dengan detail. Elevasi jalan ditingkatkan, dan sistem drainase dibuat lebih kuat. Harapan saya, akhir tahun nanti box culvert dan peninggian jalan sudah rampung, sehingga masyarakat bisa menikmati jalan yang lebih aman dan nyaman,” tegasnya dengan penuh optimisme.

    Target penyelesaian proyek pada akhir tahun 2025 menjadi bukti komitmen pemerintah untuk menuntaskan infrastruktur vital bagi mobilitas warga Batam.

    Tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, Amsakar juga memberi perhatian pada penataan ulang sistem lalu lintas di kawasan Legenda Malaka. Salah satu langkah konkret yang ditempuh adalah penutupan salah satu titik U-turn yang selama ini menjadi sumber kemacetan dan antrean panjang kendaraan.

    Langkah tersebut diambil setelah dilakukan kajian lapangan dan mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak. Amsakar menilai bahwa keberhasilan proyek infrastruktur tidak hanya diukur dari sisi pembangunan fisik, tetapi juga dari manajemen lalu lintas yang efisien.

    “Pembangunan infrastruktur tidak boleh setengah-setengah. Harus ada sinkronisasi antara fisik jalan, drainase, dan manajemen lalu lintas. Kalau tidak, masalahnya akan tetap ada,” jelasnya.

    Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Batam berharap hasil pembangunan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, menciptakan lingkungan yang lebih tertata, aman, dan bebas banjir, sekaligus mengurangi kemacetan di jalur utama kawasan Legenda Malaka dan sekitarnya.